Foto: Maskot KRI 2020

BANDUNG – Ada yang tak biasa dengan perhelatan akbar Kontes Robot Indonesia (KRI) Daring Tingkat Nasional Tahun 2020 kali ini. Selain dilaksanakan secara daring, pada kontes robot kali ini diperkenalkan pula maskot teranyar kontes ini yaitu Wisesha, sang gajah yang kuat nan ramah, asal Jawa Barat.

Hewan gajah memang menjadi perupaan lambang dari Institut Teknologi Bandung (ITB) yang juga merupakan tuan rumah digelarnya KRI Daring 2020. Akan tetapi, tak sekedar lambang institusi, gajah diyakini menjadi simbol sebuah kekuatan besar yang didalamnya bermakna keunikan serta kekuatan. Bagaimana tidak unik, secara fisik saja, gajah memiliki belalai dan gading yang tak dimiliki hewan lain. Posturnya yang besar, tentu merepresentasikan kekuatan tenaga yang dimilikinya juga.

“Meski gajah secara perupaan adalah hewan mamalia yang besar, namun secara artifisial kami ingin memperlihatkan bahwa gajah adalah hewan yang ramah dan banyak disukai orang. Dengan ciri khas gajah berkostum tradisional khas Jawa Barat, kami ingin merepresentasikan bahwa maskot ini membuka lebar keramahan,yang jadi budaya tradisionalnya, terhadap para peserta KRI dari manapun asalnya,” ujar salah satu tim desain KRI Daring Tingkat Nasional 2020, Kezia Amadea.

Nama Wisesa, yang berarti kekuasaan ini pun, dipilih lantaran gajah dinilai memiliki cara unik untuk “berkuasa” di hadapan hewan lain, tanpa perlu menjadi hewan yang beringas. Keramahan khas tanah parahyangan, Jawa Barat, serta keunikan, kekuatan, dan kekuasaan yang dimiliki gajah, diharapkan menjadi pengantar serta penyemangat para peserta KRI Daring Tingkat Nasional 2020 yang berlaga dengan ketat.

Dalam proses desain maskot, Kezia bersama rekan-rekannya Tamara Dhannisa, Rayi Putri Elfira, dan Reza Alya, mencoba menampilkan maskot yang tak hanya sekedar jadi icon pada kontes ini saja. Wisesa, dengan balutan kostum unik yang sesuai dengan kategori lomba, dihadirkan sebagai penghibur para peserta kontes robot yang bermakna dalam,

Untuk keseluruhan desain pada KRI Daring Tingkat Nasional Tahun 2020,kata Kezia, pihaknya terinspirasi dari bentuk sirkuit elektronik yang meskipun seringkali dibalut oleh kerangka yang cantik, namun merupakan unsur fundamental pada pembuatan robot.

“Penyelenggaraan KRI Daring 2020 yang dilakukan di Jawa Barat, untuk menggunakan warna-warna yang representatif dengan jawa barat yang subur, yaitu biru dan hijau. Disertai dengan maskot burung kutilang (tingkat wilayah) yang merepresentasikan ikon fauna jawa barat dan gajah (tingkat nasional) yang merupakan hewan yang kokoh, kuat dan tak terkalahkan, diharapkan kontes ini dapat menghasilkan robot-robot yang kuat kokoh dan tidak terkalahkan,” tutup Kezia.